AKADEMI KOMUNITAS NEGERI KAJEN
Komentar
Komentar merupakan bagian yang penting dalam program. Kehadirannya sangat membantu pemrogram ataupun orang lain dalam memehami program. Karena berupa penjelasan-penjelasan mengenai program atau bagian-bagian dari program.
Komentar pada C++ diawalii dengan dua tanda garis miring (//). Semua tulisan yang terletak sesudah tanda (//) hingga akhir batas dengan sendirinya akan diperlakukan sebagai keterangan.
Sebuah contoh program yang mengginakan komentar :
Program 1.4 :
#include <iostream.h> // menyertakan file iostream.h
#include <conio.h>
void main()
{
clrscr(); // Hapus Layar
cout << “Hai, Selamat belajar C++ \n”;
}
Identifier
identifier/nama dari variabel/konstanta pada c++ secara umum sama mengikuti aturan umum penamaan ,ada 1 tambahan yang cukup penting dalam pembuatan identifier pada c++ yaitu,bersifat case sensitif,yaitu :
-huruf besar dan huruf kecil berbeda
-tidak boleh menggunakan kata-kata simbol,seperti @,#,$,dll
-tidak boleh menggunakan kata kunci yg terdapat dalam c++,seperti break,return,dll
-nama identifier disesuaikan dengan kebutuhan
contoh,variabel dengan nma lama inap berbeda dengan lama_in .
Ada 2 cara mendeklarasikan konstanta.
1. menggunakan preprocessor directive #define.
2. dengan menggunakan kata kunci const.
-contoh program.
pada contoh diatas terdapat 2 constanta yaitu potongan dan harga_per_unit.
masing-masing dideklarasikan dengan cara yang berbeda.
-deklarasi variabel dilakukan dengan cara :
menyebutkan lebih dulu tipe data'a kemudian diikuti nama variabel'a.
misal : char nama;
int nilai ;
jika nama'a lebih dari 1 karakter maka variabel diberi jangkauan/[].
misal : char nama[20];
pada contoh program. ada beberapa variabel yang telah didefinisikan lebih dahulu yaitu jum_unit,harga_total,har_diskon,dan diskon,masing-masing dengan tipe datanya sendiri.
jika ada beberapa variabel yang memiliki tipe data yang sama,maka variabel2 tsb dapat digabungkan dalam 1 tipe data,dengan tanda pemisah(,).
misal : char nama[20],alamat[50],status[10];
atau pada contoh program:
float harga_total,har_diskon,diskon;
jadi,suatu program harus dideklarasikan secara lengkap seluruh variabelnya dan harus teliti,kalau tidak, program tidak akan pernah bisa di eksekusi.
*Tipe data
=> char(character) : menyatakan sebuah karakter seperti A,f,9
=> int(interger) : menyatakan bilangan bulat ,ketelitian antara (-32768 sampe +32767 )
=> long : menyatakan bilangan bulat namun jumlah nilainya lebih banyak,ketelitian antara (2147483648-2147483647)
=> short : menyatakan bilangan bulat dengan nilai yg normal,ketelitian antara(-32768-32767)
=> double : menyatakan bilangan real dengan ketelitian tinggi (10^-308 sampe 10^308)
=> float : menyatakan bilangan real dengan ketelitian rendah (10^-38 sampe 10^38)
=> bool : tipe data yang menyatakan suatu kondisi true dan false.
tipe data bentukan yang tersedia di c++ adalah array,struct,dan enum(menu pilihan).
identifier/nama dari variabel/konstanta pada c++ secara umum sama mengikuti aturan umum penamaan ,ada 1 tambahan yang cukup penting dalam pembuatan identifier pada c++ yaitu,bersifat case sensitif,yaitu :
-huruf besar dan huruf kecil berbeda
-tidak boleh menggunakan kata-kata simbol,seperti @,#,$,dll
-tidak boleh menggunakan kata kunci yg terdapat dalam c++,seperti break,return,dll
-nama identifier disesuaikan dengan kebutuhan
contoh,variabel dengan nma lama inap berbeda dengan lama_in .
Ada 2 cara mendeklarasikan konstanta.
1. menggunakan preprocessor directive #define.
2. dengan menggunakan kata kunci const.
-contoh program.
pada contoh diatas terdapat 2 constanta yaitu potongan dan harga_per_unit.
masing-masing dideklarasikan dengan cara yang berbeda.
-deklarasi variabel dilakukan dengan cara :
menyebutkan lebih dulu tipe data'a kemudian diikuti nama variabel'a.
misal : char nama;
int nilai ;
jika nama'a lebih dari 1 karakter maka variabel diberi jangkauan/[].
misal : char nama[20];
pada contoh program. ada beberapa variabel yang telah didefinisikan lebih dahulu yaitu jum_unit,harga_total,har_diskon,dan diskon,masing-masing dengan tipe datanya sendiri.
jika ada beberapa variabel yang memiliki tipe data yang sama,maka variabel2 tsb dapat digabungkan dalam 1 tipe data,dengan tanda pemisah(,).
misal : char nama[20],alamat[50],status[10];
atau pada contoh program:
float harga_total,har_diskon,diskon;
jadi,suatu program harus dideklarasikan secara lengkap seluruh variabelnya dan harus teliti,kalau tidak, program tidak akan pernah bisa di eksekusi.
*Tipe data
=> char(character) : menyatakan sebuah karakter seperti A,f,9
=> int(interger) : menyatakan bilangan bulat ,ketelitian antara (-32768 sampe +32767 )
=> long : menyatakan bilangan bulat namun jumlah nilainya lebih banyak,ketelitian antara (2147483648-2147483647)
=> short : menyatakan bilangan bulat dengan nilai yg normal,ketelitian antara(-32768-32767)
=> double : menyatakan bilangan real dengan ketelitian tinggi (10^-308 sampe 10^308)
=> float : menyatakan bilangan real dengan ketelitian rendah (10^-38 sampe 10^38)
=> bool : tipe data yang menyatakan suatu kondisi true dan false.
tipe data bentukan yang tersedia di c++ adalah array,struct,dan enum(menu pilihan).
Statement Input dan Output
1. Statement Input
Beberapa fungsi / statement input yang dapat digunakan yaitu :
1.1. Scanf
Digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data melalui keyboard.
1.2. Gets
Digunakan untuk dapat menerima dan memasukkan data string. Sintaknya :
1.3. Cin
Dalam C++, perintah cin digunakan untuk menginput suatu nilai dari suatu piranti masukan (keyboard) untuk selanjutnya di proses oleh program. Sintaknya yaitu :
1.4. Getch
Perintah getch() berfungsi sama seperti cin (perintah input), akan tetapi getch() khusus untuk input berupa karakter. Disamping itu getch() dapat membaca input berupa spasi atau tab sedangkan cin tidak bisa. Fungsi ini juga dapat digunakan apabila tidak diinginkan penekanan enter ketika input data karakter. Sintaknya yaitu :
1.5. Getche
Perintah getche() kegunaannya sama dengan getch(), hanya saja getche() menampilkan/ membaca karakter yang diinputkan, tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol enter, dan karakter yang dimasukkan akan ditampilkan ke layar. Fungsi getch() dan getche() sama-sama membutuhkan file header conio.h
2. Statement Output
Beberapa perintah output yang bisa digunakan:
2.1 Printf
Digunakan untuk menampilkan hasil yang terformat dengan menggunakan format spesification, seperti yang terlihat pada tabel 1.1.
2.2 Puts
Digunakan untuk mencetak string ke layar dimana pencetakan akan diakhiri dengan karakter new line (ke baris baru). Terdapat dalam file header stdio.h.
2.3 Putchar
Menampilkan sebuah karakter ke layar, pencetakan karakter tidak diakhiri dengan karakter new line, terdapat dalam file header : stdio.h
2.4 Cout
Dalam C++, perintah cout digunakan untuk menampilkan suatu informasi ke piranti output (layar). Berikut ini perintah-perintah tambahan untuk mengatur tampilan output.
endl Perintah ini berfungsi sama dengan \n (ganti baris)
setw()Perintah ini digunakan untuk mengatur lebar tampilan data (rata kanan).
setfill() Perintah setfill() digunakan untuk menambahkan suatu karakter tertentu pada field yang kosong pada suatu data.
Perintah-perintah tambahan pada cout diatas memerlukan file header iomanip.h supaya dapat digunakan.
2.5 Cprintf
Memiliki fungsi yang mirip dengan printf, hanya saja cprintf dapat menampilkan warna, dan juga terdapat dalam file header stdio.h.
Beberapa fungsi / statement input yang dapat digunakan yaitu :
- Scanf
- Gets
- Cin
- Getch
- Getche
1.1. Scanf
Digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data melalui keyboard.
1.2. Gets
Digunakan untuk dapat menerima dan memasukkan data string. Sintaknya :
Gets(nama-variabel-array);
1.3. Cin
Dalam C++, perintah cin digunakan untuk menginput suatu nilai dari suatu piranti masukan (keyboard) untuk selanjutnya di proses oleh program. Sintaknya yaitu :
Cin >> variable;
1.4. Getch
Perintah getch() berfungsi sama seperti cin (perintah input), akan tetapi getch() khusus untuk input berupa karakter. Disamping itu getch() dapat membaca input berupa spasi atau tab sedangkan cin tidak bisa. Fungsi ini juga dapat digunakan apabila tidak diinginkan penekanan enter ketika input data karakter. Sintaknya yaitu :
Variabel = getch();
1.5. Getche
Perintah getche() kegunaannya sama dengan getch(), hanya saja getche() menampilkan/ membaca karakter yang diinputkan, tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol enter, dan karakter yang dimasukkan akan ditampilkan ke layar. Fungsi getch() dan getche() sama-sama membutuhkan file header conio.h
2. Statement Output
Beberapa perintah output yang bisa digunakan:
- Printf
- Puts
- Putchar
- Cout
- cprintf
2.1 Printf
Digunakan untuk menampilkan hasil yang terformat dengan menggunakan format spesification, seperti yang terlihat pada tabel 1.1.
2.2 Puts
Digunakan untuk mencetak string ke layar dimana pencetakan akan diakhiri dengan karakter new line (ke baris baru). Terdapat dalam file header stdio.h.
2.3 Putchar
Menampilkan sebuah karakter ke layar, pencetakan karakter tidak diakhiri dengan karakter new line, terdapat dalam file header : stdio.h
2.4 Cout
Dalam C++, perintah cout digunakan untuk menampilkan suatu informasi ke piranti output (layar). Berikut ini perintah-perintah tambahan untuk mengatur tampilan output.
endl Perintah ini berfungsi sama dengan \n (ganti baris)
setw()Perintah ini digunakan untuk mengatur lebar tampilan data (rata kanan).
setfill() Perintah setfill() digunakan untuk menambahkan suatu karakter tertentu pada field yang kosong pada suatu data.
Perintah-perintah tambahan pada cout diatas memerlukan file header iomanip.h supaya dapat digunakan.
2.5 Cprintf
Memiliki fungsi yang mirip dengan printf, hanya saja cprintf dapat menampilkan warna, dan juga terdapat dalam file header stdio.h.
Contoh Program :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar